Jakarta, 17 Maret 2011–Dirjen Dikti Djoko Santoso didampingi Sekretaris Ditjen Dikti Harris Iskandar membuka sidang komisi 4 dalam Rembuknas Pendidikan 2011. Sidang komisi yang dihadiri oleh rektor perguruan tinggi pemerintah, direktur politeknik, kepala dinas dan instansi terkait membahas efisiensi dan efektivitas layanan Dikti.
Djoko dalam sambutannya mengulas empat stategi umum dalam mewujudkan efisiensi dan efektivitas. Topik pertama adalah berbagi sumberdaya. Beberapa strategi yang dikemukakan antara lain adalah izin program studi baru, perguruan tinggi baru dan community college.
Topik yang dibahas berikutnya adalah berbagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK). Salah satu tujuan pembahasan topik ini adalah untuk menyetarakan kompetensi perguruan tinggi di Indonesia. Selain program studi baru, strategi lain yang diulas adalah mutasi dosen.
Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) yang baru saja secara resmi diluncurkan, menjadi salah satu ulasan dalam topik ketiga. Topik ini mengupas integrasi layanan pendidikan tinggi. Implementasi dari strategi ini adalah pangkalan data perguruan tinggi yang akurat, terbarukan dan terintegrasi.
Sebagai penutup, topik terakhir yang menjadi sorotan adalah intervensi. Intervensi ini dapat berupa pemberian hibah ijin, bantuan pendanaan dan penugasan PTK. Harris sebagai pemimpin sidang mengajak para peserta rapat untuk memberikan aspirasi untuk perumusan kebijakan.
Sumber: dikti.go.id