SOLO-Usulan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) untuk membentuk Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) lain mendapat dukungan dari sejumlah pihak.
Hasil akreditasi tersebut dinilai tidak ada tindak lanjut kecuali sertifikat. PTS mengusulkan hasil pemeriksaan dari akreditasi menjadi bahan pertimbangan Kementerian Pendidikan Nasional sebagai bahan pembinaan.
Rektor Universitas Tunas Pembangunan (UTP) Prof Dr Ir Ongko Cahyono MSc membenarkan pendapat Sekretaris Aptisi Jateng Prof Y Sutomo. Akreditasi dari BAN PT saat ini dirasa menyulitkan PTS untuk berkembang. Sebab dari segi fasilitas, terdapat kesenjangan antara PTS dan PTN. Terlebih dengan persyaratan saat ini yang semakin memberatkan.
”Terutama untuk kualifikasi dosen, jumlah penelitian dan pengabdian masyarakat, serta hubungan dengan dunia luar. Hal tersebut sangat berpengaruh pada hasil akreditasi. Sebab PTS membangun semua dari awal dengan kemampuan sendiri. Sementara, untuk PTN segala proses dibantu oleh pemerintah,” katanya.
Dia mengutarakan, dulu untuk mengakses bantuan ke pemerintah sangat sulit. Tidak banyak bantuan yang bisa didapat. Belakangan, bantuan tersebut sudah lebih gampang diakses. Pemerintah tidak terlalu membedakan antara swasta dan negeri.
”Sayang, bantuan tersebut belum banyak berdampak sampai sekarang,” ujarnya.
Pihaknya sepakat ada badan akreditasi lain yang bisa menilai PTS.
Seperti di negara lain, di mana sejumlah lembaga independen berperan sebagai assesor. Nantinya, PTS tinggal memilih lembaga mana yang dirasa kredibel.
Ongko menyayangkan hasil akreditasi hanya berupa lembaran sertifikat. Padahal dari data yang didapat BAN PT, hal tersebut seharusnya bisa menjadi masukan mana kekurangan dan kelebihan dari sebuah universitas.
Dengan demikian Kementerian Pendidikan Nasional dapat melakukan pembinaan secara terarah dan terukur.
Di kampusnya sendiri saat ini hampir semua jurusan baru terakreditasi B. Dari delapan program studi, hanya satu program studi dengan akreditasi C, sementara satu lainnya sedang dalam proses. (K6-75)
Akreditasi BAN PT Tanpa Tindak Lanjut
Berita Terkini
Kegiatan
Pengumuman
PENDAFTARAN KEMBALI, PEMBAYARAN UANG KULIAH TUNGGAL (UKT) DAN REGISTRASI NOMOR INDUK MAHASISWA (NIM) BAGI CALON MAHASISWA BARU HASIL SELEKSI NASIONAL BERDASARKAN PRESTASI (SNBP) TAHUN 2024
PENDAFTARAN KEMBALI CALON MAHASISWA BARUHASIL SELEKSI NASIONAL BERDASARKAN PRESTASI (SNBP) PADA PROGRAMSTUDI PROGRAM SARJANA DAN SARJANA TERAPAN DI LINGKUNGAN INSTITUT SENI INDNESIA DENPASAR TAHUN 2024
DOWNLOAD DISINI !
Informasi Pengambilan Ijazah Peserta Wisuda XXXI Institut Seni Indonesia Denpasar Periode Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024
Download Disini !
Hasil Akhir Seleksi (Kelulusan) Pasca Sanggah CPNS Kemdikbudristek TA 2023
Download Hasil Seleksi Disini !
Artikel
Kegiatan Pembuatan Mural KLIMAKS (Kreativitas Lingkungan Mahasiswa KampusSeni) di Lapangan Arga Coka Sesetan,Denpasar
Oleh : Eldiana Tri Narulita S.Sn,M.Sn Permasalahan lingkungan saat ini semakin mendesak dan memerlukan partisipasi aktif dari masyarakat. Kekhawatiran tentang perubahan iklim, penurunan keanekaragaman hayati, polusi, dan degradasi lingkungan telah menginspirasi...
NILAI-NILAI YANG TERDAPAT PADA UPACARA ADAT KEBO- KEBOAN TRADISI ASLI BANYUWANGI (Studi Kasus Desa Alasmalang, Kabupaten Banyuwangi)
Kiriman : Jamiati Ritami, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Denpasar, e-mail: [email protected], Ni Wayan Mudiasih, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Denpasar,e-mail: [email protected] Abstrak Tulisan ini membahas...
KAJIAN SEMIOTIKA KARAKTER MASKOT “OSI DAN JI” SEBAGAI REPRESENTASI IDENTITAS DAERAH KOTA MALANG
Kiriman : Gabriel Rico Adhitya, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Denpasar, e-mail: [email protected] , Ni Wayan Mudiasih, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Denpasar, e-mail: [email protected] Abstrak Maskot merupakan...
KOMERSIALISASI PADA SENI PERTUNJUKAN BALI
Kiriman : Dr. Kadek Suartaya, S.S.Kar., M.Si. Abstrak Dinamika zaman yang terkait dengan gelombang transformasi budaya memunculkan perkembangan, pergeseran dan perubahan terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat Bali. Spesialisasi pada suatu bidang tertentu melahirkan...
Vibrasi Tari Rejang Sutri Batuan di Tengah Pandemi Covid-19
Kiriman : I Wayan Budiarsa, Prodi Pendidikan Seni Pertunjukan FSP ISI Denpasar, Email: [email protected] Abstrak Vibrasi Rejang Sutri Batuan menunjukkan getarannya yang sakral, walaupun dalam pandemi Covid-19. Hanya saja, dampak dari pandemi tersebut...