Kemerdekaan Melalui Pendidikan Karakter

Aug 19, 2010 | Berita

Kira-kira demikianlah kesimpulan yang dapat diambil dari sambutan Menteri Pendidikan Nasional pada saat memimpin pelaksanaan upacara peringatan bendera 17 Agustus 2010, bertempat di halaman Kantor Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) kemarin. Mendiknas, Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh mengatakan, “merebut kemerdekaan memang harus dengan pengorbanan. Demikian juga dengan upaya mengisi kemerdekaan yang menjadi tugas kita bersama, juga perlu dan butuh pengorbanan.”

Pada kesempatan hari itu Mendiknas mengajak kepada keluarga besar Kemdiknas untuk menjadikan cermin dari apa yang telah dilakukan para pejuang dan pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan, agar dapat bersama-sama mengisi nikmat kemerdekaan yang telah diperoleh dengan lebih baik dan sungguh-sungguh. “Hal itu dapat tercermin dari hasil kerja kita masing-masing”, ujarnya.

Mendiknas mengingatkan kembali tentang peran dan tanggung jawab Kemdiknas di dalam pembangunan dan pendidikan karakter. “Mengapa karakter itu penting ? Karena karakter itu ibarat “ruh” dari manusia. Jika karakternya tidak benar, maka perilakunya juga tidak benar. Jasad tidak punya arti apa-apa jika tidak ada ruhnya, tidak ada jiwanya. Pendidikan karakter itu adalah ruhnya”, tegasnya.

Dalam penjelasannya Mendiknas mengakui pembangunan karakter tentu bukan hanya tugas dunia pendidikan, melainkan tugas bangsa secara keseluruhan. “Saya ingin menegaskan, bahwa pendidikan karakter yang ingin dikembangkan bukan hanya diterjemahkan sebagai sopan santun. Tapi lebih dari itu, kita ingin membentuk karakter budaya yang menumbuhkan kepenasaranan intelektual (intellectual curiosity) sebagai modal untuk mengembangkan kreativitas dan daya yang inovatif yang dijiwai dengan nilai kejujuran dan dibingkai dengan kesopanan dan kesantunan”, ucapnya. Selain itu menekankan ingin membangun school culture atau university culture. Dalam acara yang khidmat ini, Mendiknas berkesempatan menyematkan satya lencana kepada para pegawai yang telah berdedikasi untuk Kemdiknas.

Terkait dengan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-65 dan puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional, maka pada hari ini (18/8), Mendiknas beserta beberapa pejabat Eselon I dan Eselon II berkenan menerima dan memberi penghargaan bagi para insan pendidikan yang berprestasi dengan mengambil tajuk “Acara Penghargaan Peraih Prestasi Pendidikan”. Diantaranya yang diundang adalah Kepala Sekolah dan Pengawas berprestasi, pemegang hasil Ujian Nasional tertinggi dari tiap daerah dan beberapa stakeholders pendidikan yang dianggap berprestasi dan memacu orang lain untuk termotivasi dalam mengembangkan dunia pendidikan di Indonesia.

Sumber: http://dikti.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=1637:kemerdekaan-melalui-pendidikan-karakter&catid=143:berita-harian

Berita Terkini

Kegiatan

Pengumuman

Artikel

KOMERSIALISASI PADA SENI PERTUNJUKAN BALI

Kiriman : Dr. Kadek Suartaya, S.S.Kar., M.Si. Abstrak Dinamika zaman yang terkait dengan gelombang transformasi budaya memunculkan perkembangan, pergeseran dan perubahan terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat Bali. Spesialisasi pada suatu bidang tertentu melahirkan...

Loading...