Konsep Desain Interior II

Aug 23, 2010 | Artikel, Berita

Oleh: Olih Solihat Karso Dosen PS Desain Interior

  1. Hakikat

Hakikat; adalah kebenaran, kenyataan (Poerwadarminta,1984) hakekat menyaring dan memusatkan aspek-aspek yang lebih rumit menjadi keterangan yang gamblang dan ringkas, hakikat mengandung pengertian-pengertian kedalam aspek yang penting dan instrinsik dari benda yang dianalisa

Sebagai contoh, misalnya karya-karya John Portman dari Atlanta yang termashur yaitu hotel-hotel dengan interior yang ”inovativ dramatis” seabagai konsepnya.Portman memadukan citra perhatian dan fungsi, memahami apa yang menarik dan menggairahkan masyarakat dan ini divisualisasikan dalam karya-karyanya terutama dalam elevator lobby yang dihiasi dengan bola-bola lampu dan ditembusi dengan jendela-jendela untuk memberikan pandangan yang dramatis.

Contoh lainnya karya Eero saarinen dengan konsep hakikatnya adalah gerakan dan wista bandar udara internasional Kennedy  untuk mempersatukan seluruh proyeknya kedalam satu kesatuan yang utuh (wholiam).

Lambang adalah suatu sub perangkat kategori hakekat. Lambang mengandung arti bahwa hakekat dapat digolongkan dalam bentuk-bentuk spesifik dan cita-cita yang dapat dimengerti masyarakat. Lambang adal hubungannya dengan harapan, sedangkan kenyataan adalah banyak type bangunan dapat menjadi wadah atau tempat untuk menjadi suatu kegiatan dan citra yang melambangkan kegiatan itu.

Konsep Desain Interior II selengkapnya

Berita Terkini

Kegiatan

Pengumuman

Artikel

KOMERSIALISASI PADA SENI PERTUNJUKAN BALI

Kiriman : Dr. Kadek Suartaya, S.S.Kar., M.Si. Abstrak Dinamika zaman yang terkait dengan gelombang transformasi budaya memunculkan perkembangan, pergeseran dan perubahan terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat Bali. Spesialisasi pada suatu bidang tertentu melahirkan...

Loading...