Tari Sisya Ngelukun: Permata Tarian Identitas Desa Batuan-Gianyar

Kiriman : I Wayan Budiarsa ( Dosen Prodi Tari, FSP ISI Denpasar )

Abstrak

Keberadaan tari sisya ngelukun di bali sangat beragam bentuknya, mulai dapat dijumpai di Desa Batuan, Singapadu, Batubulan (Gianyar), Desa Sumertha (Denpasar), dan ditempat lainnya. Ditarikan oleh kaum perempuan yang berjumlah 6 sampai 10 orang, bahkan bisa lebih. Ibarat permata yang memikat banyak orang, tarian ini sangat penting dalam pertunjukan dramatari calonarang, karena di samping sebagai tarian pembuka sebagai daya tarik perhatian penonton. Dalam struktur pertunjukan calonarang, tari sisya ngelukun berperan sebagai murid-muridnya raja Dirah (Walu Natha Dirah/ Matah Gede) yakni; Rarung, Lenda, Lendi, Gandi, Guwak Sirsa, Mahesa Wedana, dan Jaran Guyang. Pola gerak, pola lantai, tata busana dari masing-masing daerah di Bali memiliki gaya tersendiri sesuai dengan perkembangan di tengah masyarakatnya. Tidak terkecuali di Desa Batuan Gianyar tari sisya ngelukun memiliki gaya tersendiri, baik dari segi agem, pola gerak, pola lantai, serta tata rias yang dikenakan. Tarian ini merupakan transformasi dari tokoh Kakan-kakan dalam drama tari gambuh gaya Desa Batuan Gianyar yang diiringi oleh seperangkat gamelan semara pagulingan, gong kebyar, ataupun jenis gamelan lainnya.

Kata Kunci: Sisya Ngelukun, Permata, Gaya Batuan-Gianyar.

Selengkapnya dapat unduh disini

The Arts Education Master’s Program Prepare for LAMDIK Accreditation Visitation

The Arts Education Master’s Program Prepare for LAMDIK Accreditation Visitation

Photo: The Rector of ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan ‘Kun’ Adnyana, and the Accreditation Team during the Preparation Meeting for the Accreditation Field Visitation of the Art Education Master’s Program at Natya Widya Sabha Room, Thursday (18/4).

The Master’s Program in Art Education at the Indonesian Institute of the Arts (ISI) Denpasar-Bali is currently finalizing preparations for the Accreditation Visitation by the Independent Accreditation Institution for Education (LAMDIK). This was revealed during a meeting to prepare for the Accreditation Field Visitation in the Natya Widya Sabha Room on Thursday, April 18, 2024.

The Coordinator of the Master’s Program in Art Education, Dr. Ni Wayan Ardini, S.Sn., M.Si, stated that the meeting was held to strengthen coordination with the Accreditation Team and to review all the required documents for the accreditation process. The Accreditation Field Visitation for the Master’s Program in Art Education will be conducted by LAMDIK Assessor Team on Monday to Tuesday, April 29 to 30, 2024, at the ISI Denpasar Campus.

Photo: The Rector of ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan ‘Kun’ Adnyana, and the Accreditation Team during the Preparation Meeting for the Accreditation Field Visitation of the Art Education Master’s Program at Natya Widya Sabha Room, Thursday (18/4).

Previously, the Master’s Program in Art Education has gone through several rigorous accreditation stages. These stages include Progam Account Creation, Accreditation Proposal Registration, Proposal Document Upload, Validation, and Sufficiency Assessment. Currently, the Master’s Program in Art Education has reached the Field Assessment stage, a crucial step in demonstrating the quality and suitability of the program with established standards.

Photo: Atmosphere of the Preparation Meeting for the Accreditation Field Visitation of the Master’s Program in Art Education at the Natya Widya Sabha Room, Thursday (18/4).

LAMDIK is an accreditation institution responsible for conducting accreditation processes in the field of education. All accreditations related to educational study programs will be processed and observed through this accreditation.

Formerly, the accreditation process was carried out through a single channel, namely through BAN-PT. However, over time, based on Regulation of the Ministry of Research, Technology, and Higher Education No. 32/2016, the accreditation process is conducted through independent accreditation institutions, one of which is LAMDIK. This accreditation process aims to ensure the quality of an educational study program to continuously upgrade and advance education in Indonesia. (ISIDps/Humas-RT)

Prodi Pendidikan Seni Program Magister Persiapkan Visitasi Akreditasi LAMDIK

Prodi Pendidikan Seni Program Magister Persiapkan Visitasi Akreditasi LAMDIK

Foto: Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan ‘Kun’ Adnyana dan Tim Akreditasi dalam Rapat Persiapan Visitasi Lapangan Akreditasi Prodi Pendidikan Seni Program Magister di Ruang Natya Widya Sabha, Kamis (18/4)

Program Studi Pendidikan Seni Program Magister Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar-Bali tengah menjalani proses akreditasi oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK). Hal ini terungkap dalam Rapat Persiapan Visitasi Lapangan Akreditasi di Ruang Natya Widya Sabha, Kamis, 18 April 2024.

Koordinator Prodi Pendidikan Seni Program Magister, Dr. Ni Wayan Ardini, S.Sn., M.Si menyatakan rapat dilaksanakan guna memperkuat koordinasi Tim Akreditasi dan meninjau kembali seluruh kelengkapan dokumen yang diperlukan. Visitasi Lapangan Akreditasi Prodi Pendidikan Seni Program Magister akan dilaksanakan oleh Tim Asesor LAMDIK pada Senin s.d. Selasa, 29 s.d. 30 April 2024 di Kampus ISI Denpasar.

Foto: Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan ‘Kun’ Adnyana dan Tim Akreditasi dalam Rapat Persiapan Visitasi Lapangan Akreditasi Prodi Pendidikan Seni Program Magister di Ruang Natya Widya Sabha, Kamis (18/4)

Sebelumnya, Prodi Pendidikan Seni Program Magister telah melewati sejumlah tahapan akreditasi yang ketat. Tahapan tersebut, yakni Pembuatan Akun Prodi, Registrasi Usulan Akreditasi, Unggah Dokumen Usulan, Validasi, dan Asesmen Kecukupan. Saat ini, Prodi Pendidikan Seni Program Magister telah mencapai tahap Asesmen Lapangan, langkah krusial dalam menunjukkan kualitas dan kesesuaian program ini dengan standar yang ditetapkan.

Foto: Suasana Rapat Persiapan Visitasi Lapangan Akreditasi Prodi Pendidikan Seni Program Magister di Ruang Natya Widya Sabha, Kamis (18/4)

Sebagai informasi, LAMDIK merupakan sebuah lembaga akreditasi yang bertugas melakukan proses akreditasi di bidang kependidikan. Seluruh akreditasi terkait program studi kependidikan akan diolah dan diamati melalui akreditasi ini.

Dulunya, proses akreditasi dilakukan dengan satu pintu, yaitu melalui BAN-PT. Namun seiring berjalannya waktu, berdasarkan PermenRistekDikti No. 32/2016 proses akreditasi dilakukan melalui lembaga akreditasi mandiri salah satunya yaitu LAMDIK.  Proses akreditasi ini bertujuan untuk menjamin mutu sebuah program studi kependidikan untuk terus upgrade dan memajukan pendidikan di Indonesia. (ISIDps/Humas-RT)

Loading...